Pertemuan:9 (Asinkron, Mux, DeMux)
In this section, the discusion is about :-Rangkaian Asinkronus Sekuensial
-Multiplex(Mux)
-De-Multiplxer(DeMux)
Rangkaian Asinkronus Sekuensial
Rangkaian sekuensial asinkron tergantung pada signal input eksternal untuk melakukan oengubahan yang ditentukan oleh variabel state. Setiap signal yang tidak disinkronkan (dengan clock) disebut ASINKRON karena pengubahan dari kondisi 1 ke 0 dan sebaliknya tidak dapat di prediksi.
Rangkaian Asinkron dapat didefinisikan sebagai rangkaian dimana signal eksistensinya pada suatu saat, ditentukan oleh perubahan logika salah satu dari signal signal input eksternal. Setiap input eksternal hanya dapat berubah 1 pada 1 saat, dan rangkaian berada pada kondisi stabil (semua signal rangkaian harus berada pada kondisi stabil, yaitu mereka berada pada kondisi steady state bila ada terjadi perubahan.
Multiplexer
• “Selects” binary information from one of many input lines and directs it to a single output line.
• Also known as the “selector” circuit,
• Selection is controlled by a particular set of inputs lines whose # depends on the # of the data input lines.
• For a 2n-to-1 multiplexer, there are 2n data input lines and n selection lines whose bit combination determines which input is selected.
De-Multiplexer
• Performs the inverse of a multiplexing operation:
– Receives data from a single line
– Transmit it to one of the 2n possible output lines
– Selection of a specific output is controlled by the n select lines
– Demultiplexers are basically decoders! For example, a 2-to-4 DMUX
You can download full chapter from this link:
BDT09-Asinkron, Mux, DeMux
0 komentar: